Article by

Editor

Memahami Berbagai Istilah-istilah Pada Kendaraan Alat Berat

Secara umum kendaraan berat atau truk terdiri atas dua tipe, yaitu rigid dan unit traktor. Untuk rigid sendiri biasanya biasanya terdapat body dibelakangnya yang didesain untuk mengangkut beban, sedangkan untuk unit traktor dihubungkan dengan trailer yang biasanya dipasangkan di belakang untuk mengangkut beban.

Untuk rigid, pengerjaan body tambahan tersebut biasanya dilakukan oleh pihak kedua dan bukan oleh pembuat truk itu sendiri. Sedangkan untuk unit traktor seluruhnya dirakit oleh pembuat truk itu sendiri.

 

Susunan Chassis

Susunan chasis dijelaskan berdasarkan seberapa banyak roda yang digerakan oleh engine dan seberapa banyak yang tidak. Sebagai contoh, konfigurasi 4 x 2 artinya empat roda, dua yang menjadi penggerak (dalam hal ini truk berpenggerak roda belakang). Nah untuk mengenal lebih dalam lagi, berikut ini standar konfigurasi yang lazim digunakan truk, baik itu truk trailer, truk khusus tambang,  dump truk dan jenis kendaraan alat berat lainnya.

Konfigurasi 4x2

Axle 1 = steer dan axle 2= penggerak.

 

Konfigurasi 6x2 Midlift

Axle 1= steer, axle 2=lift (non stir) dan axle 3= penggerak.

 

Konfigurasi 6x2 Stir kembar

Axle 1=stir, axle2= stir dan axle 3=penggerak (stir axle kedua terkadang dibuat naik juga dan sering disebut mid-lift stir kembar).

 

Konfigurasi 6x2 rear lift

Axle 1=steer, axle 2=penggerak dan axle 3=lift sering disebut juga sebagai tag axle.

 

Konfigurasi 6x2 Stir belakang

Axle 1=steer, axle 2=penggerak dan axle 3=stir terkadang dibuat naik juga.

 

Konfigurasi 6x4

Axle 1=stir dan axle 2&3=penggerak.

 

8x2 Rear lift

Axle 1&2=steer, axle 3=penggerak dan axle 4=lift

 

8x2 Stir belakang

Axle 1&2=steer, axle 3=penggerak dan axle 4=stir

 

8x4

Axle 1&2=steer dan axle 3&4=penggerak

 

Setiap produsen truk memiliki penamaan yang berbeda untuk konfigurasi yang sudah disebutkan di atas. 

 

Baca juga: Pentingnya Sparepart ZF Untuk Meningkatkan Performa Kendaraan Alat Berat 

Baca juga: Bagaimana Jarak Pengereman Aman untuk Kendaraan Alat Berat

 

Kendaraan Rigid

Seperti yang sudah dijelaskan di paragraf pertama, produsen truk merakit kabin dan chassis dan pihak ketiga sebagai pembuat body, merancang untuk bagian belakang truk yang bisa digunakan untuk mengangkut beban. Tipe, ukuran dan konfigurasi dari kendaraan rigid bergantung pada pekerjaan yang dilakukan.

 

Tipikal Chassis Cabin

Jika berbicara secara umum mengenai truk rigid dimulai dari 7.5 ton GVW hingga 18 ton dengan konfigurasi dua axle, 26 ton dengan konfigurasi tiga axle dan 32 ton dengan konfigurasi empat axle. Panjang maximum tenaga berkisar antara 160 BHP hingga 400 BHP, bergantung pada model dan penggunaannya.

Demikian beberapa istilah pada kendaraan truk yang mungkin sering kita dengar. Berbagai istilah di atas tentunya akan memudahkan para konsumen yang ingin memiliki truk sebagai penunjang bisnisnya. Dengan mengetahui istilah tersebut, kita bisa menyesuaikan kebutuhan.

 

Sumber foto: Iveco